Daftar Burung yang Paling Sering Diikutkan Lomba Burung atau Gantangan Burung

 Berikut daftar burung yang paling sering diikutkan lomba burung atau gantangan burung di berbagai daerah.jika ada yang mau menambahkan silahkan comen saja di kolom komentar di bawah.karena saya hanya merangkumnya menajadi 7 (tujuh) jenis burung saja.

Memelihara burung sudah lama dikenal sebagai hobi yang digemari oleh banyak orang di Indonesia.Bahkan ahir-ahir ini bukan kaum adam saja yang menggemarinya,itu terbukti mulai bermunculan kaum hawa yang ikut lomba atau gantangan di berbagai perlombaan,baik LATBER dan LATPRES serta iven setara nasional. Terlebih bagi masyarakat Indonesia, burung menjadi salah satu hewan yang paling sering dijadikan sebagai hewan baik di masyarakat perkotaan serta pedesaan. Salah satu alasan kuat mengapa burung banyak dipelihara adalah karena mampu mengeluarkan suara kicauan yang indah dan menenangkan bagi penikmatnya.

Bahkan, tak jarang ditemui lomba kicauan burung di berbagai kota di seluruh Indonesia. Hadiah yang diperebutkan pun bisa menyentuh angka ratusan juta Rupiah. Jadi, tak ayal banyak orang yang rela memelihara burung kicau demi menyabet juara di perlombaan atau hanya untuk hobi semata.

Akan Tetapi, tahukah Anda bahwa burung kicau yang dipelihara oleh masyarakat Indonesia memiliki banyak jenis,terutama burung untuk lomba atau gantangan? Setiap jenis burung tersebut tentu memiliki kelebihannya masing-masing sebagai burung kicau yang akan diikutkan lombakan. Harganya pun bisa dibanderol mulai ratusan ribu hingga puluhan juta rupiah per ekornya.

Harga yang mahal dari jenis burung kicau tersebut tentu dipengaruhi oleh kepopulerannya serta antusiasme dari kicaumania.

Berikut daftar burung yang paling sering di ikutkan lomba atau gantangan dan memiliki harga sangat tinggi :

1.  Burung Kacer

    Burung yang paling sering diikutkan lomba burung atau gantangan burung di berbagai daerah adalah Burung Kacer atau biasa dikenal dalam pulau jawa burung Goci/koci. Burung Kacer yang juga dikenal dengan nama Kucica Kampung ini banyak digemari oleh para pecinta burung dalam negeri atau biasa dikenal kicau mania.

    Hidup tersebar hampir di seluruh wilayah Indonesia,pada jaman dahulu juga terdapat banyak burung kacer liar di pulau jawa,akan tetapi untuk sekarang amat sulit ditemukan karena banyaknya perburuan liar, Burung Kacer memiliki beragam spesies yang berbeda. Ada yang diberi nama Kacer Poci, Kacer Jawa, Kacer Sumatra,kacer malaysia,kacer kalimantan. Habitatnya yang luas juga membuat Burung Kacer cukup mudah dijumpai para pecinta burung kicau atau kicau mania di berbagai daerah.

    Ciri fisik dari Burung Kacer adalah tubuh yang mungil serta bulu dengan warna bervariasi, tergantung dari spesiesnya. Namun, untuk bisa mengikuti lomba burung kicau, Burung Kacer  harus memiliki warna bulu mengilap saja. Pasalnya, selain kicauan yang merdu, Burung Kacer yang memiliki tampilan fisik memukau lebih berpotensi untuk memenangkan lomba. 

    Kualitas dari Burung Kacer juga dapat terlihat dari bentuk paruh dan matanya. Burung Kacer yang berkualitas tinggi biasanya memiliki bentuk paruh yang besar, lebar dan tebal, serta mata yang bulat besar.  

    Penggemar burung kicau dapat membawa pulang burung jenis ini dengan harga mulai dari 250 ribu hingga 1.5 juta Rupiah. Jadi, siapkan isi dompet terlebih dahulu sebelum memutuskan untuk memelihara burung kicau populer ini.

2.  Burung Murai Batu

    Selanjutnya adalah Burung Murai sebagai burung kicau yang populer di kalangan komunitas pecinta burung di Indonesia. Presiden Joko Widodo bahkan juga digadang-gadang memelihara burung jenis ini dan pernah masuk di sebuah perlombaan. 

    Sama halnya dengan jenis burung kicau lainnya, Burung Murai juga memiliki spesies yang beragam. Beberapa yang paling sering ditemui adalah Burung Murai Batu Medan, Batu Borneo, Batu Aceh, Batu Nias Trotolan, dan Murai Air.  

    Ukuran tubuh Burung Murai bisa dibilang standar, tidak terlalu besar, tapi juga tidak terlalu kecil. Namun, yang unik dari burung kicau jenis ini adalah bentuk ekornya yang memanjang. Tentunya, bentuk ekor yang indah dari Burung Murai juga turut andil memengaruhi harga jualnya.

    Melihat dari kondisi fisik, suara kicauan, serta lomba yang pernah dijuarai, Burung Murai biasa dibanderol dengan harga 250 ribu hingga 3 jutaan Rupiah per ekornya. Jadi, siapkan dulu budget saat ingin menjadikan Burung Murai sebagai peliharaan di rumah.

3.  Burung Jalak

    Kicauan Indah dan Fisik yang Kuat, Para Penggemar Harus Rela Merogoh Kocek Hingga 1.5 Juta untuk Seekor Burung Jalak Suren

    Dikenal memiliki fisik yang kuat dan kicauan yang merdu, burung kicau jenis Jalak Suren juga menjadi salah satu yang paling populer di kalangan penggemar dalam negeri. Berciri tubuh yang panjang dan ramping, Burung Jalak Suren memiliki ukuran tubuh cukup besar dibanding jenis lainnya.

    Cengkeraman kaki yang kuat serta bentuk mata yang tajam menunjukkan bahwa Burung Jalak Suren memiliki kondisi fisik yang prima. Beberapa spesies yang paling mudah ditemui adalah Jalak Suren Gacor, Bakalan, Jawa Gacor, Jawa Jinak, Jalan Suren Lokal, serta Jalak Suren Malaysia. 

    Tak hanya di Indonesia, Burung Jalak Suren juga banyak dijadikan sebagai juara dalam perlombaan di banyak negara tetangga. Karena alasan itu pulalah mengapa burung kicau ini dapat terjual dengan harga paling rendah 300 ribuan sampai 1.5 juta Rupiah. Tentunya, kondisi fisik yang baik serta perlombaan yang pernah dimenangkan dapat membuat Burung Jalak Suren bisa memiliki harga yang lebih tinggi. 

4.  Burung Lovebird

    Disukai oleh Banyak Komunitas Pecinta Burung, Burung Lovebird Mampu Menembus Harga 10 Juta Per Ekornya

    Jenis burung kicau yang keempat memiliki nama yang indah dan sangat terkenal di kalangan pecinta burung, yakni, Lovebird. Tak hanya memiliki kicauan yang indah, warna bulu dari burung asli Afrika ini juga dapat membuat siapa saja tertarik untuk memilikinya. Diantara banyak spesies Burung Lovebird, spesies Muka Salem, Nyasa, Pipi, dan Fischer adalah beberapa yang paling populer. 

    Untuk kebutuhan lomba, Burung Lovebird dengan kepala yang besar lebih sering dipilih karena dipercaya sebagai ciri bahwa burung tersebut memiliki kondisi mental yang bagus. Bentuk pangkal paruh yang lebar dan juga tebal juga menjadi penanda bahwa burung kicau tersebut mampu membuat kicauan yang gacor atau nyaring. 

    Dengan popularitas yang cukup tinggi, Burung Lovebird bisa dijual di pasaran dengan harga antara 400 ribu sampai 10 juta Rupiah. Bahkan, Burung Lovebird yang acap kali memenangkan lomba bisa dijual dengan harga tiga kali lipat. Jadi, jangan kaget jika harus rela membuat dompet jebol saat membeli burung kicau jenis ini.

    Warna yang Khas dan Kicauan yang Menawan, Burung Cucak Hijau Bisa Dijual Mencapai 3 Juta Rupiah

5.  Burung Cucah Hijau

    Lanjut ke jenis burung kicau populer lainnya, Burung Cucak Hijau dapat menjadi pilihan burung kicau yang akan dipelihara. Sesuai namanya, burung kicau ini memiliki warna hijau pada bulunya. Kecenderungannya untuk hidup berkelompok membuat burung ini termasuk pada kategori semi fighter. 

    Jika dibandingkan dengan burung Cucak jenis lainnya, Burung Cucak Hijau memiliki ukuran tubuh yang lebih kecil. Kualitas dari burung kicau jenis ini juga dapat terlihat dari bentuk fisiknya yang proporsional. Artinya, ukuran badan, kepala, leher, hingga kakinya harus selaras. 

    Burung Cucak Hijau dengan paruh yang besar dan tebal juga banyak dipilih oleh para pecintanya karena dirasa mampu mengeluarkan kicauan yang lebih berisi. Bagi yang ingin memiliki burung kicau jenis ini, Anda harus rela mengambil isi tabungan mulai dari 400 ribu hingga 3 juta Rupiah. 

6.  Burung Pleci

 

    Terlihat Seperti Berkacamata, Pecinta Burung Pleci Perlu Mengeluarkan Isi Dompet Sebanyak 1 Jutaan

    Terlihat seolah memakai kacamata, Burung Pleci juga cukup banyak dijadikan andalan di perlombaan burung kicau Indonesia. Ciri yang paling mudah dilihat dari Burung Pleci adalah warna putih melingkar di sekitar matanya. Ukuran tubuh dari burung kicau ini juga tidak besar. 

    Kualitas baik dari Burung Pleci dapat dilihat dari fisiknya yang kuat serta memiliki tatapan mata yang tajam. Untuk yang mencari burung dengan suara gacor, cari Burung Pleci yang paruh atasnya terlihat tipis. 

    Nah, untuk harganya, Burung Pleci biasa dijual dengan harga antara 700 ribu hingga 1 juta Rupiah. Pastinya, kualitas fisik serta penghargaan yang pernah didapat membuat burung kicau jenis ini dapat memiliki harga jual yang lebih tinggi.

    Tak Pernah Gagal Menarik Minat Pecinta Burung dengan Kicauannya, Burung Cucak Rowo Bisa Dijual 9 Jutaan Setiap Ekor

7.  Burung Cucak Rowo

    Jenis paling populer yang terakhir adalah Cucak Rowo. Hampir setiap masyarakat Indonesia pasti pernah mendengar nama burung kicau ini karena dibuat lagu oleh salah seorang penyanyi Kondang, Didi Kempot.

    Banyak pecinta burung yang beranggapan Cucak Rowo memiliki tampilan fisik yang kurang menarik. Namun, suara kicauannya yang indah mampu membuat para penikmat suara burung tergiur untuk memiliki burung kicau jenis ini. 

    Untuk harga, tak diragukan lagi Cucak Rowo dibanderol cukup tinggi, tergantung dari spesies dan kualitasnya. Sebagai contoh, Cucak Rowo dari Papua biasa dilepas di pasaran dengan harga paling rendah 800 ribu Rupiah. Sedangkan untuk yang Gacor, Cucak Rowo dijual paling murah 5 juta sampai 9 juta Rupiah. 

    Bahkan, Burung Cucak Rowo berpengalaman dan telah banyak memenangkan lomba akan banyak dicari dan bisa dijual hingga 25 juta Rupiah. Jadi, pastikan kebutuhan rutin sudah terpenuhi seluruhnya sebelum memutuskan untuk membeli burung kicau ini.

Sebagai makhluk hidup juga, memelihara burung kicau perlu dilakukan dengan bertanggung jawab dan telaten. Perlu dipertimbangkan pula bahwa biaya perawatan burung kicau tidaklah murah. Jadi, pastikan untuk mengecek kondisi keuangan sebelum memutuskan untuk membeli salah satu jenis burung kicau di atas. 

Leave a Comment